6 tanda mobil perlu overhaul
SURAKARTA,Montecarlo- Overhaul atau Turun mesin adalah prosedur membongkar mesin untuk kemudian diperiksa dan diperbaiki bila terdapat komponen yang rusak. Terkadang, overhaul juga dikenal dengan istilah ‘turun mesin’ atau ‘ belah mesin’. Ada dua jenis overhaul, yaitu overhaul major dan minor. Pada major overhaul (kadang disebut overhaul total).
Istilah turun mesin seringkali menjadi momok menyeramkan bagi pemilik mobil, padahal proses tersebut justru untuk memperbaiki masalah atau kerusakan yang sedang dialami oleh tunggangan kesayangan. Lalu pasti Sobat jadi bertanya-tanya
kan, bagaimana sih ciri-ciri mobil yang turun mesin? lagi-lagi biar
nggak salah arti, simak tanda-tandanya yuk Sobat.
Ciri-ciri mobil perlu turun mesin
Untuk melakukan overhaul, tentu saja
Sobat harus memperhatikan dan menganalisa terlebih dahulu kondisi
mobil. Biasanya mobil yang harus mengalami turun mesin mengalami
beberapa gejala dan ciri-ciri yang terlihat. Nah berikut ini beberapa
ciri-ciri mobil turun mesin.
1. Asap Knalpot Berwarna Putih
Salah satu ciri yang paling terlihat ketika mobil harus mengalami overhaul
adalah keluarnya asap knalpot yang berwarna putih pekat. Selain itu,
mobil pun juga seringkali mengalami pengurangan pada oli mesin padahal
baru beberapa kali pemakaian.
2. Air Radiator Berminyak dan Oli Berwarna Kecoklatan
Ciri lainnya yang mudah terlihat adalah ketika air radiator menjadi
berminyak dan oli mulai berwarna kecoklatan. Hal ini biasanya
dikarenakan adanya air yang masuk ke ruang kompresi ataupun oli masuk ke
dalam saluran air. Kondisi ini diakibatkan terjadinya korosi pada blok
silinder head yang membuat beberapa lubang air yang tak beraturan.
3. Suhu Mesin Selalu Naik
Ciri-ciri mobil harus mengalami overhaul lainnya adalah suhu mesin yang selalu
naik. Jika Sobat menggunakan mobil dalam kondisinya yang normal lalu
lambat lalu suhu mesin meningkat terus menerus, maka hal ini menjadi
pertanda jika mobil Sobat harus mengalami turun mesin.
4. Mesin Mati Mendadak Karena Overheating
Hal ini merupakan lanjutan dari kondisi sebelumnya. Tentunya diantara
Sobat pernah mengalami mobil yang mendadak mati saat digunakan. Hal
ini disebabkan kondisi suhu mesin yang terus meningkat dan menyebabkan
overheating. Jika hal ini terjadi pada kamu, maka usahakan untuk tidak
langsung menyalakan kembali mobil kamu. Perhatikan temperatur mesin pada
jarum penunjuk yang ada. Jika jarum menunjukkan H, maka akan lebih baik untuk mendiamkan mesin beberapa saat. Kemudian lakukan pemeriksaan pada sistem pendingin, bisa saja terjadi kebocoran pada komponen radiator. Untuk mengetahui penyebab lebih jelas, akan lebih baik jika Sobat membawa mobil ke bengkel terdekat.
5. Kondisi Busi Selalu Basah Dengan Oli
Ciri-ciri mobil overhaul lainnya adalah seringnya kepala busi basah dengan oli.
Hal ini menandakan jika oli sudah bercampur di ruang kompresi sehingga
menyebabkan oli mudah terbakar di bagian ini. Pada saat kamu mengeceknya
tak terdapat kerusakan pada boringnya, maka kamu hanya perlu melakukan
pergantian pada ring pistonnya. Namun bila kondisi dari ruang kompresi
tidak presisi lagi, maka mau tidak mau kamu harus melakukan turun mesin.
6. Air Radiator Berkurang Bahkan Dapat Menyembur
Kondisi lainnya yang terlihat adalah air radiator yang berkurang banyak dan
bahkan dapat menyembur ke atas saat mesin distarter. Untuk mengetahui
penyebabnya lebih jelas, maka kamu perlu melakukan pengecekan pada
komponen-komponen radiator untuk mengetahui dengan jelas penyebab
kondisi tersebut.
Nah Sobat, itulah penjelasan secara menyeluruh soal turun mesin. semoga dengan penjelasan tersebut kamu bisa makin paham soal kendaraanmu di sektor mesin ya.